Kritik Sosial dalam Puisi “Berikan Aku Keadilan” Karya Fitri Nganthi Wani dan Relevansinya dalam Pembelajaran Sastra

Social criticism in poetry is the author's strategy to respond various problems that exist society. The poem "Give Me Justice" by Fitri Nganthi Wani interesting study because it considered a form of social represents voice community with picture impact riots during New Order era, especially family disorganization. This illustrated through suffering life which also felt same fate and struggle. aims describe forms their relevance literature learning high school. used qualitative descriptive method sociology approach, while data collection technique was carried out note-taking writing form. content analysis analyze data. results showed there were three criticism, namely (1) arbitrariness state officials, (2) disorganization, (3) government injustice. critique this can be as reference for teaching materials, both 2013 curriculum independent school . Abstrak Kritik sosial dalam puisi menjadi siasat pengarang untuk memberikan tanggapannya terhadap berbagai persoalan yang ada di masyarakat. Puisi Berikan Aku Keadilan karya menarik diteliti karena dianggap sebagai bentuk kritik mewakili suara masyarakat dengan gambaran dampak kerusuhan masa Orde Baru, utamanya disorganisasi keluarga. Hal tersebut digambarkan melalui derita hidup juga dirasakan kaum senasib dan seperjuangan. Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan relevansinya pembelajaran sastra SMA. menggunakan metode deskriptif kualitatif pendekatan sosiologi sastra. Teknik pengumpulan dilakukan simak catat berupa tulisan, sedangkan analisis teknik isi. Hasil penelitian menunjukkan tiga macam yaitu, kesewenang-wenangan aparat negara, keluarga, ketidakadilan pemerintah. dapat digunakan salah satu referensi bahan ajar sastra, baik kurikulum maupun merdeka tingkat